Tips Mengerjakan Soal IELTS | TEST IELTS adalah sebuah bentuk dari English proficiency test yang merupakan persyaratan wajib untuk belajar di luar negeri, hampir sama dengan TOEFL.
Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya adalah bahasa Inggris bukan bahasa ibu kita.
Oleh karena itu, perlu diadakan test untuk menguji kemampuan berbahasa Inggris, baik tulisan maupun lisan. Kita perlu mengikuti test proficiency tersebut.
Nah, dalam artikel kali ini, saya akan sedikit memberikan tips untuk mengerjakan soal IELTS, speaking test khususnya.
TIps Mengerjakan soal IELTS Speaking
Anda mungkin gugup untuk mengikuti tes IELTS Speaking, tetapi dengan 10 tips dari Pakar IELTS kami ini, dan banyak latihan, Anda akan berada di jalur yang tepat untuk membangun kepercayaan diri dan mendapatkan skor IELTS band yang Anda butuhkan.
Untuk IELTS di atas kertas dan IELTS di komputer, tes Berbicara tatap muka terdiri dari tiga bagian. Dengan memahami apa yang terjadi di ketiga bagian tes Berbicara ini, Anda akan lebih siap.
Bagian 1
Di Bagian 1, Anda akan melakukan percakapan 4 hingga 5 menit dengan penguji IELTS tentang diri Anda. Topik mungkin termasuk:
- Kerja
- Keluarga
- Kehidupan rumah
- Kepentingan pribadi
Bagian 2
Di Bagian 2 dari tes Berbicara, Anda akan diberikan kartu dengan topik. Anda akan diberi waktu satu menit untuk mencatat topik tersebut dan akan diberikan pensil dan kertas untuk mempersiapkan tanggapan Anda, Anda kemudian akan berbicara tentang topik tersebut selama dua menit.
Bagian 3
Di Bagian 3, Anda akan berdiskusi dengan penguji IELTS seputar topik yang diberikan di Bagian 2, membahasnya lebih detail. Bagian 3 membutuhkan waktu sekitar 4 hingga 5 menit untuk diselesaikan.
Tip 1: Jangan menghafal jawaban
Jangan menghafal jawaban, terutama di Bagian 1. Bahasa yang dihafal tidak memberikan penguji ukuran yang akurat atas kemampuan bahasa Inggris Anda. Penguji akan dapat mengetahui apakah Anda telah menghafal jawaban Anda dan ini dapat memengaruhi skor band akhir Anda.
Tip 2: Jangan gunakan kata-kata luas dan asing
Anda mungkin ingin membuat penguji terkesan dengan kata-kata yang luas dan kompleks dalam tes Berbicara Anda. Namun untuk amannya, hindari menggunakan kata-kata yang tidak Anda kenal. Ada kemungkinan lebih tinggi untuk membuat kesalahan dengan salah mengucapkan kata-kata atau menggunakannya dalam konteks yang salah. Kesalahan dapat mempengaruhi skor akhir Anda.
Gunakan berbagai kosakata yang Anda tahu yang relevan dengan topik yang sedang dibahas. Lihat topik di Tip 10, buat daftar kosa kata atau peta pikiran untuk membantu Anda mempelajari lebih banyak kata dan frasa yang terkait dengan area topik ini.
Tip 3: Gunakan berbagai struktur tata bahasa
Ketika penguji IELTS menilai keterampilan berbicara Anda, mereka menilai Anda berdasarkan kriteria penilaian berikut:
- Kelancaran dan koherensi
- Sumber daya leksikal
- Rentang tata bahasa dan akurasi
- Pengucapan
Dalam mengerjakan soal IELTS speaking ini, Coba dan gunakan berbagai struktur tata bahasa menggunakan kalimat kompleks dan sederhana untuk mengungkapkan apa yang ingin Anda katakan. Ketahui kesalahan Anda sendiri dan berlatihlah berbicara dengan teman dalam bahasa Inggris, atau rekam diri Anda sendiri untuk melihat apakah Anda dapat menemukan kesalahan.
Jika Anda mendengar kesalahan, pastikan untuk mengoreksi diri sendiri. Anda dinilai berdasarkan kemampuan Anda untuk menggunakan struktur tata bahasa yang berbeda secara akurat, jadi penting untuk berlatih berbicara tentang masa lalu, masa kini, dan masa depan menggunakan tenses yang benar.
Tip 4: Jangan khawatir tentang aksen Anda
Dengan tes Berbicara tatap muka, penguji IELTS memahami berbagai aksen sehingga dapat memahami apa yang Anda katakan, tidak seperti mesin AI. Jika Anda dapat berkomunikasi dengan baik, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Tetapi waspadai suara yang membuat Anda kesulitan dan pastikan untuk menggunakan tekanan dan intonasi karena bahasa Inggris adalah bahasa yang diatur waktunya. Berlatihlah dengan teman dan mereka akan memberi tahu Anda jika mereka tidak mengerti apa yang Anda katakan.
Tip 5: Berhenti sejenak untuk berpikir
Tidak ada salahnya mengambil jeda sejenak untuk memikirkan apa yang harus dikatakan. Kita semua melakukannya untuk memproses pertanyaan. Anda dapat menggunakan frasa untuk memberi Anda waktu berpikir selama tes Berbicara – frasa seperti:
- That’s an interesting question (Itu pertanyaan yang menarik)
- I have never thought about that, but… (Aku tidak pernah memikirkan itu, tapi…)
- Let me see (Biarku lihat)
- That’s a good point (Itu poin yang bagus)
- That’s a difficult question, but I’ll try and answer it (Itu pertanyaan yang sulit, tetapi saya akan mencoba dan menjawabnya)
- Well, some people say that is the case, however I think… (Nah, beberapa orang mengatakan itu masalahnya, namun saya pikir …)
- Let me think about that for a minute (Biarkan saya memikirkannya sebentar)
Tip 6: Hindari menggunakan pengisi (filler)
Bicaralah dengan percaya diri dan hindari menggunakan kata-kata pengisi. Biasanya kami menggunakan pengisi saat kami tidak tahu harus berkata apa, namun, hal ini menunjukkan kepada penguji bahwa Anda tidak dapat mengakses bahasa atau ide yang sesuai, jadi penting untuk menghindarinya dan menggunakan frasa yang kami berikan kepada Anda di Tip 5 .
Hindari filler berikut:
- Like
- You know
- Umm…
- Ahh…
- Uhh…
- Well
- Yeah…
Tip 7: Perluas jawaban Anda
Coba dan jawab pertanyaan penguji secara lengkap. Perpanjang jawaban Anda dan jangan menunggu penguji meminta Anda mengajukan pertanyaan. Ketika jawaban Anda singkat, ini menunjukkan kepada penguji bahwa Anda tidak dapat berbicara secara detail tentang suatu topik. Jika penguji mengatakan ‘Mengapa?’, mereka mendorong Anda untuk memberikan alasan atas jawaban Anda dan memperluas lebih lengkap.
Tip 8: Tersenyum
Tersenyum dapat membantu menenangkan saraf Anda yang pada gilirannya membantu pengucapan Anda. Pastikan untuk mengucapkannya dengan jelas, buka mulut Anda cukup lebar agar suara keluar dengan jelas. Saat kita tersenyum, mulut kita lebih besar dan nada suara kita lebih bersahabat. Menggunakan pengucapan dan nada yang jelas akan menunjukkan penguji bahwa Anda dapat menggunakan berbagai fitur pengucapan.
Tip 9: Jangan berbicara dengan nada monoton
Terkadang saat kita berbicara, kita menghasilkan suara yang datar, monoton, dengan sedikit variasi. Ini membuatnya lebih sulit untuk mengungkapkan apa yang Anda katakan dan mempersulit pendengar untuk mengidentifikasi bagian mana dari pesan Anda yang penting. Menempatkan penekanan pada kata-kata tertentu dan berhenti pada bagian-bagian dalam pidato Anda dapat membuat percakapan Anda dengan penguji IELTS lebih menarik. Ketika kita menekankan kata-kata tertentu, akan lebih mudah untuk membandingkan dan mengkontraskan gagasan dengan menekankan kata-kata kunci. Ini juga meningkatkan aliran percakapan, jadi ingatlah:
- Jangan berbicara dengan monoton
- Variasikan tekanan dan intonasi untuk menambah penekanan
- Gunakan tangan Anda untuk memberi isyarat dan membantu ritme percakapan
Tip 10 – Latihan topik umum IELTS
Bagian 2 dari tes Berbicara IELTS mengharuskan Anda untuk berbicara tentang topik tertentu selama sekitar 2 menit. Latih topik IELTS umum dengan teman, keluarga, atau kolega untuk meningkatkan dan mempelajari kosa kata yang terkait dengan setiap topik.
Topik umum yang dapat Anda praktikkan untuk mengerjakan soal IELTS speaking meliputi:
- Tourism and travel
- Education
- Transport
- Environment
- Family life
- Sport and recreation
- Crime and punishment
- The internet
- Advertising and retail
Gabungkan 10 tips ini dengan materi latihan IELTS kami untuk membangun kepercayaan diri Anda dalam mengerjakan soal IELTS
Seperti kata pepatah, latihan membuat sempurna, jadi dengan banyak latihan Anda akan berada di jalur yang tepat untuk mendapatkan skor band yang Anda butuhkan dalam tes IELTS Speaking Anda.