Ada dua kata yang kerap membingungkan para pemula, yaitu to dan too. Keduanya memiliki pelafalan yang sama, hanya saja makna dan penggunaannya berbeda. Memahami perbedaan to dan too ini sangat membantu sekali untuk membentuk kalimat dengan tepat.
Karenanya, saya coba urai perbedaan dua kata tersebut. Mudah-mudahan penjelasan saya dapat membantu Anda.
Perbedaan to dan too
Untuk mempermudah memahami keduanya, perhatikan uraian berikut:
Kita gunakan “to” jika ingin mengatakan “ke / kepada / untuk” dalam kalimat.
Contoh:
- I should go to your party. (Aku sebaiknya pergi ke pesta mu.)
- I’ll come to (Aku akan datang kepada mu.)
- She came here to see you. (Dia datang ke sini untuk melihat mu.)
Kita gunakan “too” jika ingin mengatakan “juga” (also / as well) dan terlalu (very).
Contoh:
- I have been there too. (Saya juga pernah di sana.)
- Your speaking was too fast, i can’t catch what you said. (Bicaramu terlalu cepat, aku gak bisa memahami apa yang kamu katakan.)
Untuk memahami lebih jauh bagaimana kata too dalam kalimat, pastikan Anda membaca artikel saya tentang daftar arti too.
Perbandingan to dan too
Untuk memahami lebih jauh bagaimana arti dua kata ini, perhatikan perbedaan to dan too dalam kalimat berikut:
- It’s not too easy for me to understand English. (Tampaknya tidak terlalu mudah bagiku untuk memahami bahasa Inggris.)
- Actually, he’ll go to market with me too. (Sebenarnya, dia akan pergi ke pasar dengan ku juga.)
- She must give her book to me too. (Dia harus memberi bukunya kepada ku juga.)
- They talked to me too fast. (Mereka bicara pada ku terlalu cepat.)
- It was too dificult to understand what he wanted. (Rupanya sangat sulit untuk memahami apa yang dia inginkan.)
Tampaknya perbedaan ini tidak begitu sulit untuk difahami, sebab bisa dilihat dari makna yang terkandung. Adapun cara untuk memahami makna tersebut, kita tinggal melihat konteks dan susunan kalimatnya.
Sekedar untuk menambah wawasan Anda, pelajari juga perbedaan to dan for dalam artikel kami yang lain.