Penggunaan before dan after sering kali terjadi dalam kalimat. Apalagi dalam percakapan sehari-hari. Lantas bagaimana arti befor dan after dalam bahasa Indonesia?
Untuk memahami dua kata ini, pastikan Anda simak penjelasan saya di bawah. Sebab pada artikel ini, saya kaji makna before dan after secara umum terlebih dahulu, kemudian saya urai penggunaan keduanya dalam kalimat.
Sehingga dengan penjabaran ini, Anda bisa dengan mudah memahami makna keduanya sesuai konteks.
Arti Before dan After
Mengingat kedua kata ini kerap kita dengar dalam percakapan, ada baiknya kita pelajari aspek makna terlebih dahulu.
Arti Before
Secara umum, arti before berdasarkan kelas kata bahasa Inggris adalah sebagai berikut:
Conjunction
- sebelum
- daripada
Preposition
- sebelum
- di hadapan
- di depan
- di muka
Adverb
- dulu
- dahulu
- duluan
- sebelumnya
Arti After
Berbeda dari before, kata after merupakan kebalikannya. ia memiliki makna lebih banyak daripada kata before.
Untuk lebih jelasnya, amati daftar makna berikut:
Conjunction
- setelah
- sesudah
- pasca
Preposition
- sesudah
- setelah
- sehabis
- karena
- lewat
- demi
- sama dengan
- oleh karena
- oleh sebab
- punya
- menurut
- lebih rendah
- tentang
- mirip
- oleh
- sebab
- mengikut
- seperti
- lepas
- lepas dari
- meniru
Adverb
- lalu
- kemudian
- setelah itu
- sesudah itu
Sebagai pendukung materi ini, pelajari kembali apa itu adverb, conjunction, dan preposition dalam artikel Fabelia sebelumnya.
Penggunaan Before & After dalam Kalimat
Perlu diketahui, kata before dan after memiliki kelas kata yang berbeda. Keduanya bisa sebagai preposition, conjunction, dan bisa juga sebagai adverb. Tergantung pada konteks kalimat.
Sebagai preposition
Untuk menerka bahwa before dan after adalah preposisi, tampaknya mudah sekali. Cirinya hanya terdapat kata / frase yang terletak setelah before dan after. Coba anda simak contoh berikut:
- Please come here before breakfast!! (Datanglah sebelum sarapan pagi!!)
- I Will go there after my birthday celebration. (Aku akan pergi ke sana setelah perayaan ulang tahunku.)
Sebagai conjuntion
Berbeda dari keterangan di atas. Jika terdapat subjek dan verb setelah kata before dan after, dapat dipastikan bahwa keduanya adalah conjunction.
Contoh:
- I eat breakfast before I go to class. (Aku sarapan pagi sebelum aku pergi ke kelas.)
Dari contoh di atas, setelah kata before, terdapat kata I (subjek), dan go (verb). Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh selanjutnya:
- Before I go to class, I eat breakfast. (Sebelum aku pergi ke kelas, aku sarapan.)
- We drink coffee after we finished our duty. (Kita minum kopi setelah menyelesaikan tugas kita.)
- After we finished our duty, we drink coffee. (Setelah menyelesaikan tugas, kita minum kopi.)
- We take a walk after the movie. (Kita jalan-jalan setelah nonton film.)
- He had a cup of coffee before class. (Dia minum secangkir kopi sebelum belajar di kelas.)
Note: jika kata before dan after ini terletak di depan kalimat, maka perlu dipisah dengan koma.
Sebagai adverb
Penggunan before dan after bisa juga sebagai adverb. Cirinya adalah jika keduanya menyendiri, atau tidak ada kata lain setelahnya dalam kalimat.
- He said he had never seen me before. (Di bilang dia belum pernah melihatku sebelumnya.)
- They lived happily ever after.(Mereka hidup bahagia selamanya.)
