Small talk bahasa Inggris – Kebanyakan orang menyangka bahwa basa-basi dalam percakapan berbahasa Inggris adalah suatu yang tidak masuk akal. Padahal, ada beberapa situasi dimana berbasa-basi itu dibenarkan.
Dalam budaya barat, berbasa-basi biasa dilakukan, dan umumnya dipakai untuk memulai percakapan dengan orang yang tidak dikenal. Namun dalam budaya ketimuran, berbasa-basi adalah hal yang perlu dihindari.
Manfaat small talk bahasa Inggris
Jika Anda mempelajari bahasa Inggris, terutama speaking, menggunkanan small talk cukup membantu, Terutama untuk merangkai kalimat secara natural.
Disamping untuk membuka percakapan, berbasa-basi dapat menghangatkan situasi antar pembicara. Oleh karenanya, diartikel ini saya uraikan dengan singkat bagaimana berbasa-basi dalam bahasa Inggris.
Contoh small talk dalam percakapan:
Andi: “Hi Tom, how are you doing?”
Tomy: “I’m doing great. How are you doing?”
Andi: “I’m doing well.”
Cakupan small talk bahasa Inggris
Perlu diingat, penggunaan basa basi bisa terjadi dalam berbagai topik pembicaraan. Meski umumnya dipakai dalam kehidupan sehari hari, berbasa basi saat membicarakan persoalan ekonomi dan politik juga yang lumrah.
Bayangkan kalau seandainya Anda akan menjumpai tokoh penting. Orang tersebut baru Anda kenal. Dan ia pun tidak mengenal Anda. Jika berbicara dengannya, dan kalimat pertama yang Anda gunakan adalah langsung ke topik pembicaraan yang diperlukan. Bukankah hal itu terdengar aneh?
Teknik small talk
Agar terdengar lebih friendly, disini ada beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk menyusun rangkaian kalimat small talk.
Anda bisa menggunakan pertanyaan singkat, menggunakan kalimat ajakan, memakai kalimat berita, dan lain sebagainya. Coba perhatikan contoh susunan kalimat di bawah.
Metode menyapa
- Andi: Hi Tom..!
- Tomy: Hi, Long time no see.
Metode bertanya
- Andi: What have you been up to lately?
- Tomy: Well, I just started to work at the bank.
Metode mengajak
- One: We should get together for lunch sometime.
- Two: Yeah, that would be great.
Metode berita
- Andi: Guy, Susan is in the hospital now.
- Tomy: What, really. How could it be?
Small talk berdasarkan situasi
Ada beberapa opsi yang dapat anda lakukan untuk menyajikan obrolan mulai.
Diantaranya Anda bisa melihat situasi terkini. Misalnya tentang cuaca. Anda jadikan hal ini sebagai pembuka obrolan ringan.
- Beautiful day, isn’t it? (hari yang baik, bukan?)
- It looks like it’s going to rain. (tampaknya akan turun hujan.)
- In this summer, It would be nice to be in Bali right now. (di musim panas ini, tentu akan lebih baik berada di Bali sekarang.)
- How about this weather? (bagaimana cuacanya?)
- What if we go to bromo at this season? (Bagaimana jika kita pergi ke Gunung Bromo musim ini?)
Anda juga bisa memanfaatkan obrolan ringan dengan melihat tempat saat ini. Misalnya di kantor.
- Have you worked here long? (Udah lama kerja di sini?)
- I can’t believe how busy we are today. (Aku gak nyangka betapa sibuknya kita hari ini.)
- Has it been a long day? (Hari ini cukup panjang? )
- Let’s have a cup of coffee!! (Minum kopi yuk !!)
- What do you think of him? He’s new here. (Dia itu gimana menurutmu? Dia kan baru di sini.)
Small talk juga bisa kita mulai karena ada iven-iven menarik untuk di bicarakan.
- How was your haloween? (Gimana perayaan haloween kamu?)
- when would you have birth day party? (Kapan nih pesta ulang tahun mu?)
- Pretty nice place, huh? (tempat yang bagus, kan?)
- I love your dress. it suits you in this independence day. (Aku suka pakaian mu. cocok untuk mu di hari kemerdekaan ini.)
Dan masih banyak contoh-contoh lainnya. Anda dapat menggunakan teknik-teknik diatas untuk memulai pembicaraan. Gunakan daya kreatifitas Anda untuk mengembangkan teknik small talk dengan cara yang lebih elegan.
Demikian, thanks for your nice attention.
